Tutup Tahun 2025, KPU Kota Makassar Gelar Rapat Evaluasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan
MAKASSAR, 23 Desember 2025 – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar menyelenggarakan Rapat Evaluasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Tahun 2025 di Aula Kantor KPU Kota Makassar, Selasa (23/12). Kegiatan ini menjadi momentum krusial refleksi akhir tahun sekaligus pijakan strategis dalam memperkuat sinergi antarlembaga menuju pelaksanaan PDPB tahun 2026.
Acara dibuka oleh Anggota KPU Kota Makassar, Ibu Sri Wahyuningsih (Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan), dan dihadiri oleh jajaran komisioner lainnya, yakni Bapak Sapri (Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan) serta Bapak Muh. Abdi Goncing (Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM).
Dalam sesi utama, Koordinator Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, Bapak Hambaliie, memaparkan lima aspek instrumen evaluasi yang dirancang untuk menjadi kompas koordinasi bagi seluruh pihak terkait. Dalam kutipannya, beliau menegaskan:
Evaluasi akhir tahun ini adalah potret kinerja kita bersama. Berdasarkan PKPU Nomor 1 Tahun 2025, saya memfokuskan pada lima aspek utama yang harus menjadi acuan KPU Makassar dan seluruh mitra kerja di periode mendatang. Pertama, Kualitas dan Integritas Data, di mana sinkronisasi elemen data dengan Dukcapil dan kebersihan data di Sidalih adalah harga mati. Kedua, Kinerja dan Kepatuhan Prosedur, yang menuntut kedisiplinan kita dalam koordinasi berjenjang hingga tingkat RT/RW serta transparansi akses data melalui aplikasi sidalih bagi pengawas.
Beliau melanjutkan, "Ketiga adalah Partisipasi dan Layanan, kita harus memastikan portal Cek DPT Online benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga. Keempat, Perlindungan Data Pribadi, di mana kita semua wajib menjaga kerahasiaan data sesuai UU Nomor 27 Tahun 2022. Terakhir adalah Aspek Penunjang, yaitu masifnya sosialisasi untuk membangun kesadaran warga terhadap dinamika data kependudukan. Saya berharap lima poin ini dapat menjadi acuan bagi Bawaslu, Disdukcapil, BPS, serta TNI dan Polri untuk saling mendukung sesuai peran masing-masing, demi data pemilih yang lebih berkualitas sampai dengan tahapan pemilu dan pemilihan yang akan datang."
Rapat evaluasi ini diikuti dengan diskusi aktif bersama perwakilan Bawaslu Kota Makassar, Disdukcapil, BPS, serta unsur TNI dan Polri. Melalui kesepahaman atas lima aspek evaluasi tersebut, KPU Kota Makassar optimis dapat membangun sistem pemutakhiran data yang lebih tangguh, akurat, dan akuntabel untuk menyongsong agenda demokrasi berikutnya.(Humas KPU Kota Makassar)
